Rabu, 30 Januari 2019

materi tentang teori kinetik gas paling di cari

Materi tentang teori kinetik gas paling di cari - Sebelum melangkah lebih lanjut silahkan anda baca tentang GAS lebih dulu. Dalam kimia fisika prosedur yg langsung digunakan yaitu mengisolasi sebagian dari alam semesta dari suatu batas nyata maupun imaginer. Materi bumi yg telah diisolasi untuk kepentingan study disebut sistem. Zat di dalam sistem dpt berada dalam 1 atau beberapa bentuk yaitu padat,cair dan gas. Pada makalah ini akan membahas zat yg berupa gas.

Pengertian Gas ideal


Gas merupakan 1 dari 3 wujud zat dan meskipun wujud ini merupakan bagian tak terpisahkan dari studi kimia, bab ini terutama hanya akan membahasa hubungan antara volume, temperatur dan tekanan baik dalam gas ideal maupun dalam gas nyata, dan teori kinetik molekular gas, dan tidak secara langsung kimia. Bahasan utamanya terutama tentang perubahan fisika, dan reaksi kimianya tidak didisuksikan. Namun, sifat fisik gas bergantung pada struktur molekul gasnya dan sifat kimia gas juga bergantung pada strukturnya. Perilaku gas yg ada sebagai molekul tunggal yaitu contoh yg baik kebergantungan sifat makroskopik pada struktur mikroskopik.

materi gas
materi gas

1.       KARAKTERISTIK UMUM GAS



        Ekspansibilitas (dpt dikembangkan)

        Gas dpt mengembang untuk mengisi seluruh ruangan yg ditempatinya.


        Kompresibilitas (dpt dimampatkan)


        Gas sangat mudah dimampatkan dg memberikan tekanan.


        Mudah berdifusi


        Gas dpt berdifusi dg cepat membentuk campuran homogen.


        Tekanan


        Gas memberikan tekanan ke segala arah.


        Pengaruh suhu


        Apabila gas dipanaskan maka tekanan akan meningkat, akibatnya volume juga              meningkat.


         Gas bersifat transparan


2.  SIFAT GAS IDEAL DAN GAS TIDAK IDEAL / NYATA



Suatu gas dikatakan ideal apabila memenuhi kriteria sebagai berikut:

1. Molekul-molekul gas tidak mempunyai volum

2. Tidak ada interaksi antara molekul molekulnya, baik tarik menarik maupun tolak  menolak.

3. Gas terdiri atas partikel-partikel dalam jumlah yg besar sekali, yg senantiasa bergerak dg arah sembarang dan tersebar merata dalam ruang yg kecil.

4.  Jarak antara partikel gas jauh lebih besar daripada ukuran partikel, sehingga ukuran partikel gas dpt diabaikan.

5.  Tumbukan antara partikel-partikel gas dan antara partikel dg dinding tempatnya yaitu elastis sempurna.

6.   Hukum-hukum Newton tentang gerak berlaku.



Pada kenyataannya, gas-gas yg memenuhi kriteria seperti itu sangat jarang ditemukan. Namun, gas nyata dpt mendekati sifat gas ideal pada tekanan yg rendah dan suhu yg relatif tinggi.



 3. PARAMETER YG MENENTUKAN KEADAAN GAS




o      VOLUME (V)


Volume gas yaitu volume bejana yg ditempati dan dinyatakan dalam liter (L) atau mililiter (mL).


1 1itre (l) = 1000 ml dan 1 ml = 10-3 l


1 mililiter praktis sama dg 1 sentimeter kubik (cc). sebenarnya
1 liter (l) = 1000,028 cc



1an SI untuk volume yaitu meter kubik (m3) dan unit yg lebih kecil yaitu decimeter3 (dm3).


o TEKANAN (P)


Tekanan udara dinyatakan dalam atmosfer atau mmHg.


 1 atm = 760 mmHg = 1,013 x 105 pa


Tekanan gas dipengertiankan sebagai gaya yg diberikan dari dampak dari molekul per unit luas permukaan kontak.


Tekanan dari sampel gas dpt diukur dg bantuan
manometer Merkuri. (Gambar 1.2)


Demikian pula, tekanan atmosfer dpt ditentukan dg barometer merkuri.


o SUHU (T)


Suhu gas dinyatakan dalam derajat celcius (oC) atau kelvin (K).


K = oC + 273


o JUMLAH MOL (n)



4. HUKUM-HUKUM GAS IDEAL



 -hukum ini dipatuhi hanya pada tekanan rendah (P → 0).



Hukum-hukum gas ideal :


       4.1   Hukum Boyle



o      Menurut hukum Boyle, pada suhu tetap, volume sejumlah tertentu gas berbanding terbalik dg tekanannya. 


                                          (T, n tetap)


      atau     V = k . 1/P               


      dimana k yaitu tetap


      PV = k


o      Apabila P dan V  berubah dari keadaan 1 ke keadaan 2, maka dpt ditulis:



      P1V1 = k = P2V2          atau     P1V1 = P2V2


4.2   Hukum Charles



o  Hukum Charles menyatakan bahwa:


 Pada tekanan tetap, sejumlah tertentu gas berbanding lurus dg suhu mutlak (suhu kelvin).


o   Secara matematis dpt ditulis:


                              (P, n tetap)


      atau V = k T 


      dimana k yaitu konstan, maka:


o  Apabila sejumlah tertentu gas pada tekanan tetap suhunya berubah dari keadaan 1 ke keadaan 2, maka persamaannya menjadi atau 


4.3  Kombinasi Hukum Charles – Boyle



o      Hukum kombinasi dpt dinyatakan :


Untuk sejumlah tertentu gas, volume berbanding lurus dg suhu kelvin dan berbanding terbalik dg tekanan.


o    apabila k yaitu konstan,



                  Atau     (n tetap)



o      Apabila tekanan, volume dan temperatur gas berubah dari P1 , V1 dan T1 menjadi P2 , V2 dan T2, sehingga:


4.4  Hukum Gay-Lussac



o      Hukum Gay Lussac atau hukum tekanan-suhu berbunyi:


      Pada volume tetap, tekanan sejumlah tertentu gas berbanding lurus dg suhu mutlak (suhu kelvin)


            (V, n tetap)


                             atau   


o   Untuk kondisi pada tekanan dan suhu berbeda, maka:


               Atau


4.5   Prinsip Avogadro



o      Menurut hukum Avogadro:

      pada suhu dan tekanan tetap, volume sejumlah tertentu gas berbanding lurus dg jumlah molnya.


                  (T dan P tetap)


      atau v = An, dimana A yaitu konstan,


o   Untuk dua gas dg volume V1 , V2 dan mol n1, n2 pada T dan P tetap, maka:


      atau



5. KEADAAN STP



Pada keadaan standar, yaitu pada suhu 273 K (0oC) dan tekanan 1 atm (760 mmHg), 1 mol gas sama dg 22,4 L gas atau dpt ditulis:

1 mol gas pada STP = 22,4 L


6. PERSAMAAN GAS IDEAL



Dari 3 hukum yaitu hukum Boyle, hukum Charles dan hukum Avogrado dpt dikombinasikan menjadi 1 hukum yg disebut dg hukum gas ideal. Hukum gas ideal menyebutkan bahwa:


Volume gas berbanding lurus dg jumlah mol dan suhu serta berbanding terbalik dg tekanan.


o      Secara matematis dpt ditulis:


            Apabila R yaitu konstan maka:


                                      atau     PV = nRT




Nilai R dalam beberapa 1an :


o      0,0821  L-atm K-1 mol-1


o      82,1  mL-atm K-1 mol-1


o    62,3  L-mmHg K-1 mol-1


o    8,314 . 107  erg K-1 mol-1


o      8,314  Joule K-1 mol-1


o    1,987  kal K-1 mol-1




7. HUKUM DALTON



Menurut hukum Dalton, tekanan total campuran gas sama dg jumlah tekanan parsial masing-masing gas pembentuknya atau dpt ditulis sebagai berikut:



            Ptotal = P1 + P2 + P3 ...    (V dan T tetap)


Apabila diaplikasikan dalam persamaan gas ideal PV = nRT, maka:


 dimana n1 , n2 , dan n3  yaitu mol gas 1,2 dan 3, maka tekanan total campuran yaitu :



            atau 



            dg  nt = mol total gas



8. HUKUM GRAHAM



Ketika dua gas ditempatkan di kontak, mereka bergabung atau menyatu dg spontan. Hal ini disebabkan pergerakan molekul 1 gas ke gas lainnya. Proses pencampuran gas dg gerakan acak dari molekul disebut Difusi. Thomas Graham mengamati bahwa makin kecil berat molekul gas, maka makin besar kecepatan berdifusi dan sebaliknya.

Menurut hukum Graham, pada suhu dan tekanan yg sama, kecepatan difusi gas yg berbeda yaitu berbanding terbalik dg akar massa molekulnya atau dpt ditulis:

dimana:     r1 = kecepatan difusi gas 1



                        r2  = kecepatan difusi gas 2



                       M1 = massa molekul gas 1



                         M2 = massa molekul gas 2


Ketika gas lolos melalui lubang pin-menjadi daerah tekanan rendah vakum, proses ini
disebut efusi. Tingkat efusi gas juga tergantung pada massa molekul gas.


9. TEORI KINETIK GAS



     Anggapan Dasar Teori Kinetik Gas

1. Gas terdiri dari partikel yg disebut dg molekul yg menyebar pada ruangnya. Molekul gas identik sama dg massa (m).

2. Molekul gas bergerak tetap ke segala arah dg kecepatan tinggi. Molekul bergerak dg kecepatan yg sama dan akan berubah arah apabila terjadi tumbukan dg molekul lain atau dg dinding wadahnya.

3. Jarak antar molekul sangat besar dan diasumsikan bahwa terjadi gaya van der waals antar molekul sehingga molekul gas dpt bergerak bebas.

4. semua tumbukan yaang terjadi merupakan lenting sempurna sehingga selama terjadi tumbukan tidak kehilangan energi kinetik.

5. Tekanan pada gas disebabkan tumbukan molekul pada dinding ruangnya.

6. Energi kinetik rata-rata (½ mv2) molekul gas berbanding lurus dg suhu mutlak (suhu kelvin) atau dpt dikatakan bahwa energi kinetik rata-rata molekul sama dg suhunya.


10. GAS NYATA



 Telah dibahas bahwa gas ideal merupakan gas dg beberapa postulat, tidak ada gaya tarik menarik antar molekul, volume total molekulnya kecil dibandingkan terhadap volume wadah sehingga volume total molekulnya dpt diabaikan. Dari karena itu gas ideal hanya merupakan gas hipotesis.

Perilaku gas yg sebenarnya (gas nyata) tidaklah sesuai dg yg telah dibahas, ia menyimpang dari keadaan ideal, karena adanya gaya tarik menarik antar molekul (terutama pada tekanan tinggi) dan volume molekul-molekulnya tidak dpt diabaikan begitu saja.

KEADAAN KRITIS

Suatu gas dpt dicairkan dg menurunkan suhu dan meningkatkan tekanan. Pada suhu rendah, molekul gas kehilangan energi kinetik. Molekul-molekul bergerak lambat kemudian menggabungkan atraksi antara mereka dan diubah menjadi cair. Efek yg sama diproduksi dari kenaikan tekanan. Molekul-molekul gas mendekat dg kompresi dan bergabung membentuk cairan.

Andres (1869) mempelajari P - kondisi T dari beberapa  pencairan gas. Dia menetapkan bahwa untuk setiap gas pada suhu gas dpt diubah menjadi cair tetapi di atas itu gas tidak dpt dicairkan. Suhu ini disebut suhu kritis dari gas.

Suhu kritis, Tc, gas yg dpt dipengertiankan sebagai suhu yg di atas tidak bisa dicairkan tidak bergantung seberapa besar tekanan yg diberikan.

Tekanan kritis, Pc, yaitu tekanan minimum yg diperlukan untuk mencairkan gas pada suhu kritis.

Volume kritis, Vc, yaitu volume yg ditempati dari 1 mol gas pada suhu kritis dan tekanan kritis. Tc, Pc dan Vc secara kolektif disebut konstanta kritis gas. Semua gas nyata memiliki konstanta kritis gas.

Pada suhu kritis dan tekanan kritis, gas lebih identik dg cairan dan dikatakan dalam keadaan kritis. Kelancaran penggabungan dari gas dg cairan yg disebut sebagai keadaan  kritis. Andrews menunjukkan fenomena penting dalam gas dg mengambil contoh karbondioksida.

Demikian materi tentang teori kinetik gas  yang cukup singkat dan apabila ada kekurangan saya mohon maaf,,




materi tentang teori kinetik gas paling di cari Rating: 4.5 Diposkan Oleh: ucoldewe

1 komentar:









  1. i couldn't believe that i would ever be re-unite with my ex-lover, i was so traumatize staying all alone with no body to stay by me and to be with me, but i was so lucky one certain day to meet this powerful spell caster Dr Akhere,after telling him about my situation he did everything humanly possible to see that my lover come back to me,indeed after casting the spell my ex-lover came back to me less than 48 hours,my ex-lover came back begging me that he will never leave me again,3 months later we got engaged and married,if you are having this same situation just contact Dr Akhere on his email: AKHERETEMPLE@gmail.com thanks very much sir for restoring my ex-lover back to me,his email: AKHERETEMPLE@gmail.com or call/whatsapp:+2349057261346




























    hindi ako makapaniwala na kailanman ay muling makiisa ako sa aking kasintahan, labis akong na-trauma sa pananatiling nag-iisa na walang katawan na manatili sa akin at makakasama ko, ngunit napakasuwerte ako sa isang tiyak na araw upang matugunan ito malakas na spell caster na si Dr Akhere, matapos sabihin sa kanya ang tungkol sa aking sitwasyon ginawa niya ang lahat ng makataong posible upang makita na ang aking kasintahan ay bumalik sa akin, sa katunayan matapos na ihagis ang spell ang aking dating kasintahan ay bumalik sa akin ng mas mababa sa 48 oras, dumating ang dating kasintahan ko. bumalik sa pagmamakaawa sa akin na hindi na niya ako pababayaan, 3 buwan mamaya kami ay nakipag-ugnay at nag-asawa, kung nagkakaroon ka ng parehong sitwasyong ito makipag-ugnay lamang kay Dr Akhere sa kanyang email: AKHERETEMPLE@gmail.com maraming salamat sa sir sa pagpapanumbalik ng aking dating kasintahan bumalik sa akin, ang kanyang email: AKHERETEMPLE@gmail.com o tumawag / whatsapp: +2349057261346

    BalasHapus